“Oleh
sebab itu, Garda Kemerdekaan dan ISIS mengajak saudara-saudaraku rakyat
Indonesia untuk membantu rakyat Suriah mengusir pasukan asing yang
sedang bergentayangan di Suriah. Kami membuka lowongan sukarelawan untuk
pergi ke Suriah, muda-tua, pria-perempuan, kaya-miskin, Combatan dan
Non-Combatan.” Demikian kutipan rilis tersebut.
Dalam
rilis tersebut terdapat sejumlah nama panitia ad/hoc seperti Drs. Abdul
Cholik Wijaya dan Ahmad Taufik. Dari informasi yang didapat Abdul Cholik
Wijaya sudah aktif sejak tahun 1998 menjadi ketua ISIS dan Yayasan
SAIFIK (Studi Agama Islam Filsafat & Kebudayaan), dimana kedua
lembaga ini telah lama terdata beraliran Syiah. Sementara Ahmad Taufik
adalah Ketua Garda Kemerdekaan, LSM yang ditunggangi oleh syiah
sebagaimana ormas-ormas lain seperti Garda Suci Merah Putih, Bela
Keadilan, Universalia, VOP (voice of palestine) dan SMIQ (solidaritas
Muslimin Indonesia untul alQuds).
Rekrutmen
relawan dengan alamat surat di sekitar jalan Cigadung Raya Tengah,
Bandung tersebut saat didatangi tak terdapat aktivitas apa pun. Spanduk
ataupun selebaran pendaftaran relawan juga sama sekali tak terlihat di
sekitar lokasi.
Menanggapi
adanya perekrutan yang diduga kuat diorganisir oleh para pengikut Syiah
di Bandung, Ketua Forum Ulama Umat Indonesia (FUUI) ustadz Athian Ali
M. Dai, MA mengaku tak heran dengan fenomena tersebut.
“Kalau
mereka menyiapkan segala macam, membuka front, menyiapkan sukarelawan ke
Suriah, saya tidak keget, bahkan saya tidak pernah kaget kalau suatu
saat mereka sudah kuat, umat Islam di negeri ini disembelih semua. Malah
itulah yang sesungguhnya, selama ini orang-orang Syiah kan tidak pernah
mau menampakkan dirinya, mereka lebih memilik jalan munafik karena
mereka lemah, baru beberapa tahun inilah mereka mau menampakkan diri dan
beberapa tokoh lainnya pun masih munafik, masih taqiyah,” tuturnya saat
diwawancara voa-islam.com, Rabu (29/8/2012).
Bahkan
menurut ulama perumus terbitnya fatwa sesat Syiah oleh FUUI ini, jika
umat Islam diam saja melihat fenomena ini, wajar saja jika suatu saat
kelompok Syiah kuat, maka mereka akan memerangi umat Islam.
“Jadi
mereka mau mengirim relawan ke Suriah itu wajar menurut saya, kalau
tidak begitu malah aneh. Wajarlah mereka membela saudara-saudara mereka.
Jadi kalau suatu saat kita disembelih oleh mereka itu juga nanti
wajar,” tandasnya.
source
voaislam/jum'at,31Aug2012