JALUR GAZA - Anak-anak
di sebuah TK Palestina di Gaza merayakan kelulusan mereka dengan
bergaya ala militer, menyandang senapan-senapan mereka sambil
meneriakkan slogan-slogan anti-Israel, seperti dilansir harian online
Israel pada hari Selasa (12/6/2012).
Perayaan kelulusan itu dihadiri oleh para orangtua murid dan kerabat
mereka, kebanyakan mereka adalah yang berafiliasi dengan kelompok Jihad
Islam. Anak-anak itu berpakaian seragam militer seperti Mujahidin dari
sayap-sayap Jihad Palestina, seperti Brigade Al-Quds, dan masing-masing
mereka menerima sebuah senapan mainan, lapor harian Israel Ynet.
Para guru mengatakan bahwa sekolah menginginkan generasi muda untuk tumbuh mencintai perlawanan dan berjihad.
Selama perayaan itu, anak-anak melakukan simulasi dan bertingkah
sesuai dengan peran mereka masing-masing serta mendemonstrasikan
bagaimana pasukan zionis Israel mengancam para tahanan Palestina. Ada
yang berperan menjadi tentara Israel dan ada yang berperang menjadi
tahanan Palestina.
Sedangkan
sekelompok anak lainnya diminta untuk berdiri di samping peti mati
tiruan yang dibungkus dengan bendera dari berbagai faksi kelompok
bersenjata, yang ditempel foto-foto para Syuhada'.
Beberapa anak yang diwawancarai mengatakan bahwa jika mereka dewasa nanti mereka akan bergabung
dengan Jihad Islam.
"Aku mencintai perlawanan dan para Syuhada' dan Palestina, dan aku
ingin meledakkan diriku sendiri melawan zionis dan membunuh mereka di
sebuah bis dalam sebuah serangan bom bunuh diri," tambah Hamzah.
Dalam
adegan itu, ceritanya, penjaga penjara menempatkan kepala tahanan di
sebuah ember penuh air untuk menunjukkan sejumlah penyiksaan tahanan
Palestina yang harus bertahan di tangan-tangan tentara Yahudi-Israel.
Selain itu, sekelompok anak juga tampak melakukan adegan simulasi
dalam mempertahanan Masjid Al-Aqsa.
Meski wajah-wajah mereka masih
sangat polos, mereka nampak sangat serius ketika melakukan
latihan-latihan tersebut, mereka nampak menikmatinya, mereka nampak
sudah mengerti untuk apa mereka melakukan itu dan nampak harapan di
wajah mereka tentang apa yang kelak akan mereka lakukan ketika mereka
dewasa nanti, yakni melawan musuh-musuh Islam di tanah air mereka,
Palestina.
source:arrahmah/jum'at,15juni2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar