Laman

Senin, 30 Januari 2012

Kebohongan Said Aqil Siraj: Fitnah Ulama untuk Bela Sekte Syi'ah

 Said Aqil Siraj
Ketua Umum PB NU

Al-Hamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta'ala. Shalawat dan salam semoga terlimpah kepada baginda Rasulillah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, keluarga dan para sahabatnya.

Kisruh tentang sesatnya syi'ah memanas setelah Menteri Agama, Surya Dharma Ali menilai Syi'ah adalah ajaran sesat. Penilaian ini didasarkan kepada Surat keputusan Bersama MUI dan Kementrian Agama yang masih tetap menjadi acuan pemerintah sampai saat ini.
"Kemarin saya membuka dokumen, ternyata MUI dan kementrian agama menyatakan Syi'ah bukan Islam," ujar Suryadharma. (Harian Tempo, 27 Januari 2012, hal. A7)

Pernyataa Menteri Agama ini membuat panas telinga kaum penghalal nikah mut'ah dan para pendukungnya. Di antaranya, Umar Shahab (Ketua dewan Syura Ahlul Bait Indonesia), Umar Shihab (Ketua Dewan Pimpinan Harian Majelis Ulama Indonesia), Said Aqil Siraj (Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama). Mereka dengan tegas menunjukkan pembelaannya, sebagaimana disebutkan di Harian Tempo.

Said Aqil Pembela NU atau Syi'ah?
Suatu ironi, warga Nahdliyiin sebagai organisasi terbesar di Indonesia yang terlibat konflik langsung dengan pengikut Syi'ah Indonesia karena membela akidah dan keyakinan Islamnya tidak mendapat pembelaan dari ketua umumnya. Said Aqil Siraj, ketua umum PBNU malah berbalik membela Syi'ah mati-matian. Sa'id mengatakan ajaran Syi'ah tidak sesat dan termasuk Islam seperti halnya Sunni. (katanya saat dihubungi Tempo Kamis malam 26 Januari 2012, Dikutip dari situs resmi Syi'ah)

Kontan saja pernyataan Said ini membuat gembira kelompok Syi'ah. Sehingga dalam situs resmi mereka diberitakan penuh kebanggan, dengan judul: ": Syiah Tidak Sesat". Sehingga ini menimbulkan pertanyaan besar dalam benar umat Islam, Said Aqil ada di pihak mana? Ahlus Sunnah ataukah Syi'ah?


Kutipan :
VOA / Badrul Tamam
Ahad, 29 Jan 2012